Text
PENGARUH PENGGUNAAN PATI UBI JALAR KUNING (IPOMOEA BATATAS L.) SEBAGAI SUBTITUSI TEPUNG TAPIOKA TERHADAP KUALITAS FISIK SOSIS AYAM
Sosis merupakan makanan olahan dari daging sapi dan daging ayam yang disajikan \r\nsebagai salah satu pangan sumber protein. Sosis diproduksi dari campuran daging halus \r\ndengan tepung atau pati dan penambahan bumbu-bumbu serta bahan tambahan makanan lain \r\nyang diizinkan kemudian dimasukkan kedalam selongsong sosis. Penelitian ini bertujuan \r\nuntuk mengetahui pengaruh penggunaan pati ubi jalar kuning (Ipomoea batatas L.) sebagai \r\nbahan pengisi terhadap sifat fisik sosis daging ayam. Rancangan percobaan yang digunakan \r\nadalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) untuk parameter uji fisik dengan 5 perlakuan dan \r\nmasing-masing terdiri dari 3 ulangan. Perlakuan yang diuji adalah, P0 = kontrol pati ubi jalar \r\nkuning 0% (tapioka 100%), P1 = 75% tapioka + 25% pati ubi jalar kuning, P2 = 50% tapioka \r\n+ 50% pati ubi jalar kuning, P3 = 25% tapioka + 75% pati ubi jalar kuning, P4 = kontrol \r\ntapioka 0% (pati ubi jalar 100%), variabel yang diukur adalah uji pH, rendemen dan susut \r\nmasak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan pati ubi jalar kuning (Ipomoea \r\nbatatas L.) memberikan berpengaruh nyata (P0,05) terhadap nilai rendemen dan susut masak sosis ayam dengan penggunaan pati \r\nubi jalar kuning (Ipomoea batatas L.). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu P1 memiliki \r\nperlakuan terbaik dengan nilai pH 5,60, rendemen 93,59 dan susut masak 6,41
B23.41333.539 | PA23.41333.539 | Perpustakaan Lantai 2 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain