Text
ANALISA KEKUATAN MAIN DECK AKIBAT PERUBAHAN PLAT 12 MM MENJADI 14 MM YANG BERPENGARUH PADA DECK LOAD TONGKANG 330 FEET DENGAN MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA
Kapal tongkang atau lebih dikenal dengan deck barge merupakan jenis kapal yang memiliki\r\nlambung datar atau kotak besar dengan Cb hampir mendekati 1 dan tidak mempunyai system\r\npropulsi, perpipaan, ataupun electrical. Pada proyek tongkang 330 feet milik PT Dok dan\r\nPerkapalan Gandasari Indonesia mengalami perubahan penggunaan plat main deck dengan tahap\r\nperencanaan menggunakan plat 12 mm dan kemudian diubah menjadi plat 14 mm. Penggantian\r\nplat main deck ini sangat krusial dikarenakan adanya faktor – faktor yang terjadi seperti\r\nperubahan deck load capacity, draft kapal, dan tegangan. Perubahan plat main deck ini\r\nberpengaruh pada tegangan yang diakibatkan oleh beban muatan yang diberikan pada main deck\r\ntongkang tersebut. Perhitungan dilakukan sesuai dengan peraturan BKI Vol. II Rules for Hull\r\n2016 Section 5 C. 1.1, dan analisa dilakukan dengan Finite Element Method (FEM). Untuk nilai\r\nizin tegangan sendiri pada rules BKI Vol. II Rules for Hull 2016 Section 5 C. 1.1 dimana izin\r\ntegangan kapal dengan panjang < 90 meter adalah 175/k. Untuk nilai tegangan plat 12 mm 1.465\r\nN/mm2\r\n(Mpa) dan plat 14 mm 1.475 N/mm2\r\n(Mpa). Nilai regangan plat 12 mm\r\n0.0000053406838560 dan plat 14 mm 0.0000053922985899. Nilai deformasi plat 12 mm 0.018\r\nmm dan plat 14 mm 0.035 mm. Untuk nilai safety factor plat 12 mm 41.1 N/mm2 (Mpa) dan plat\r\n14 mm dengan nilai 19.1 N/mm2 (Mpa). Nilai analisa tegangan izin yang didapatkan dalam\r\nanalisa ini sebesar 41.1 Mpa untuk plat 12 mm dan 19.1 Mpa untuk plat 14 mm. Maka dipastikan penggunaan plat 14 mm ini masih memenuhi nilai izin tegangan yang telah ditentukan oleh BKI.
B24.21302.1041 | PA24.21302.1041 | Perpustakaan Lantai 2 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain