Text
PEMETAAN KARAKTERISTIK PASIR SUNGAI DI WILAYAH BANYUWANGI SELATAN
Kabupaten Banyuwangi merupakan kabupaten yang terletak di ujung pesisir selatan pulau Jawa. Banyuwangi memiliki kekayaan alam yang melimpah khususnya di daerah Banyuwangi Selatan, salah satunya adalah pasir sungai sebagai bahan atau material yang dapat dijadikan sebagai bahan yang menjadi agregat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana karakteristik dan kualitas dari pasir sungai didaerah 6 (enam) kecamatan yang berada diwilayah selatan. Penelitian ini menggunakan SNI dan ASTM sebagai dasar penelitian, hal yang diteliti meliputi: berat jenis, berat volume, analisa saringan, kadar air resapan pasir, kadar lumpur, dan kelembaban pasir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modulus kehalusan (FM) rata-rata masuk dalam gradasi zona 2 dengan nilai FM 2,50-3,00, yang tergolong pasir agak kasar. Berat jenis pasir di Kecamatan Pesanggaran, Gambiran, dan Tegalsari 2 (Utara) tidak memenuhi syarat standar (2,4-2,7). Pada pengujian berat volume seluruh sampel pasir dari tujuh kecamatan memenuhi persyaratan. Kadar air resapan bervariasi, dengan nilai terkecil di Kecamatan Tegalsari 1 (timur) sebesar 1,45% dan nilai tertinggi di Kecamatan Purwoharjo sebesar 2,92%. Kadar lumpur umumnya di bawah 5%, kecuali di Kecamatan Pesanggaran yang mencapai 5,45% (kering) dan 5,30% (basah). Kelembaban pasir di Kecamatan Siliragung, Bangorejo, dan Tegalsari 1 (Timur) memenuhi syarat, yaitu tidak lebih dari 2%. Uji kebersihan pasir terhadap zat organik menunjukkan bahwa pasir di Kecamatan Bangorejo bebas dari zat organik, sedangkan pasir di 6 (enam) kecamatan lainnya terindikasi mengandung zat organik. Penelitian ini memberikan gambaran tentang kualitas pasir sungai di wilayah selatan Banyuwangi, yang dapat menjadi referensi bagi kebutuhan konstruksi dan penelitian lebih lanjut.
B24.22401.1020 | PA24.22401.1020 | Perpustakaan Lantai 2 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain