Text
PENGARUH VARIASI PENAMBAHAN ZAT ADITIF TIPE E TERHADAP KUAT TEKAN BETON MUTU RENCANA F'C 40 MPa
Beragam jenis dan kegunaan bahan tambahan kimia yang telah dipasarkan saat ini banyak membantu para ahli konstruksi dalam mengatasi masalah-masalah dilapangan, seperti adanya tuntutan waktu terhadap progress pelaksanaan proyek sering kali memaksa agar beton dapat menunjukan performance optimalnya di waktu lebih cepat dari waktu yang dibutuhkan beton normal. Karenanya diperlukan suatu bahan tambah yang dapat membantu proses tersebut. Salah satu bahan tambah (admixture) yang bisa digunakan yaitu Water Reducing and Accelerator yang merupakan bahan tambah kimia (chemical admixture) Tipe E. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bahan tambah aditif tipe E dengan berbagai persentase (0%, 0,5%, 0,7% dari berat semen) terhadap karakteristik beton dalam penerapan beton mutu tinggi. Pengujian dilakukan melalui pengujian kuat tekan pada berbagai umur (1,14, dan 28 hari) dengan benda uji sebanyak 27 sampel untuk mencapai kuat tekan beton mutu rencana Mix Desain 40 MPa. Berdasarkan hasil pengujian, nilai kuat tekan beton pada penambahan zat aditif tipe E 0% didapatkan hasil kuat tekan beton sebesar 27,53 MPa pada umur 28 hari, Pada hasil pengujian, nilai kuat tekan beton pada penambahan zat aditif tipe E 0,5% didapatkan hasil kuat tekan beton sebesar 36,10 MPa pada umur 28 hari sehingga terdapat peningkatan kuat tekan sebesar 31% dari nilai kuat tekan beton normal. Sedangkan penambahan zat aditif tipe E sebesar 0,7% didapat hasil kuat tekan sebesar 36,77 MPa pada umur 28 hari sehingga terdapat peningkatan kuat tekan sebesar 33% dari kuat tekan beton normal. Kesimpulan dalam penelitian ini ialah penambahan variasi 0,7% memiliki nilai kuat tekan beton tertinggi.
B24.22401.1091 | PA24.22401.1091 | Perpustakaan Lantai 2 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain