Text
PROSES PENGUJIAN HASIL SANDBLASTING BLOCK KAPAL LANDING DOCK PHILIPPINES DENGAN METODE ROUGHNESS DAN DUST LEVEL
Hasil blasting berkaitan dengan kebersihan material dan daya rekat cat. Tidak jarang pada hasil sandblasting terdapat bagian yang belum terkena blasting yang mempengaruhi kualitas cat sehingga material mudah korosi maupun cat tidak merekat dengan sempurna. Meski telah di lakukan uji visual test, tidak menutup kemungkinan terdapat kedalaman atau kekasaran yang tidak memenuhi standar. Sandblasting terbagi menjadi dua jenis, yaitu sandblasting kering (Dry Sandblasting) dan Sandblasting basah (Wet Sandblasting). Dry sandblasting biasa diaplikasikan ke benda-benda berbahan metal/besi yang beresiko terbakar, seperti lambung kapal, tiang perancang, dll/ sedangkan Wet sandblasting diaplikasikan ke benda-benda berbahan metal/besi yang beresiko terbakar atau terletak di daerah yang beresiko kebakaran, seperti tanki bahan bakar, kilang minyak (offshore), ataupun pom bensin, dimana steel grit yang digunakan dicampur dengan bahan kimia khusus anti karat yang berguna untuk meminimalisir percikan api saat proses sandblasting terjadi. Dari rata-rata hasil inspeksi Roughness memberikan nilai 105 µⅿ sudah sesuai dengan technical data sheet yaitu 30-85 µⅿ, jika nilai rata-rata kurang dari 30 µⅿ maka akan dilakukan proses blasting ulang dan nilai rata-rata melebihi batas 85 µⅿ maka akan tetap melanjutkan ke tahap selanjutnya. Apabila kekasaran dan kedalaman kurang akan mengurangi daya rekat cat pada material, bilamana kekasaran dan kedalaman terlalu dalam maka akan mengakibatkan consumable cat yang digunakan lebih banyak.Dari hasil pembahasan diatas dapat diambil kesimpulan dari Pengujian pada block kapal menggunakan metode Rougness dan Dust Level, adapun kesimpulan tersebut diantranya: 1. Proses pengujian Roughness dan Dust Level berperan penting untuk mengetahui kualitas dari proses sandblasting dan menyesuaikan dengan standar dan technical data sheet yang telah ditentukan oleh produk cat yang digunakan. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa memerlukan hasil sandblasting yang sesuai dengan technical data sheet, hal ini tentunya diperlukan tingkat kecermatan, kesabaran dan pengalaman untuk pengerjaan proses sandblasting dan inpeksi hasil sandblasting. 2. Berdasarkan hasil kualitas material abrasive Steel Grit G18 dapat disimpulkan menggunakan metode pengujian Roughness dengan acuan standar ASTM D4417-20 dan Technical Data Sheet dari produk cat JOTUN Memberikan nilai kekasaran yang cukup tinggi yaitu 105 µⅿ, hal tersebut tentunya memerlukan cat yang lebih banyak akan tetapi kekasaran yang tinggi akan menghasilkan daya rekat cat semakin kuat jadi tidak memerlukan adanya repair.
E24.36301.1177 | KP24.36301.1177 | Perpustakaan Lantai 3 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain