Text
PROSES FABRIKASI DALAM PEMBUATAN IMPLEMENT DISC PLOUGH DI PT. CORIN MULIA GEMILANG
Magang kerja industri atau MKI merupakan suatu program akademik yang dilaksanakan oleh setiap mahasiswa Politeknik Negeri Banyuwangi sebagai salah satu persyaratan kelulusan mahasiswa. Program MKI bertujuan untuk menerapkan dan mengembangkan ilmu yang diperoleh selama perkuliahan yang diterapkan secara langsung ke perusahaan atau industri tempat dilaksanakannya kegiatan MKI. Selain itu, kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui secara nyata bagaimana dunia kerja di suatu perusahaan, dapat beradaptasi dengan dunia kerja, dan mendapat tambahan ilmu saat melakukan kegiatan MKI di perusahaan. Selama berlangsungnya kegiatan MKI ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya mengembangkan pengetahuan secara teori maupun praktik, namun juga soft skillnya dalam penyampaian ide, saran, dan masukan di perusahaan.\r\nPengolahan tanah adalah upaya untuk menyiapkan lahan agar siap tanam sesuai dengan kondisi fisik, kimiawi dan biologis tanah dengan melakukan berbagai kegiatan seperti pencangkulan, pembajakan ataupun penggaruan serta perataan tanah. Tujuan pengolahan tanah untuk menciptakan keadaan fisik tanah yang sesuai, pertumbuhan tanaman dengan memanfaatkan peralatan yang bekerja secara mekanis dan berkapasitas besar. Sedangkan pengolahan tanah pertama (primary tillage) adalah suatu tahap pengolahan tanah dalam mempersiapkan tanah untuk pertanaman dan membersihkan tumbuhan pengganggu, dimana pada tahap ini tanah dipotong, dilonggarkan dan dibalik, alat yang digunakan adalah bajak piringan atau bajak singkal (Yunus, 2004).\r\nBajak piringan (disc plough) adalah alat pengolah tanah pertama (pembajakan) yang terpasang pada rangka yang tersusun oleh satu atau lebih dengan piringan bergandengan pada tiga titik di belakang traktor. Bajak piringan merupakan salah satu implement yang digunakan dalam proses pengolahan tanah pertama atau primary tillage (Hunt, 1995). Cara pemasangan bajak piringan hampir sama dengan pemasangan pada bajak singkal atau jenis bajak lainnya. Cara pemasangan bajak piringan yaitu dengan memasangkan pengait yang tersedia pada bagian bajak piringan ke bagian traktor yang telah disediakan.\r\nPT Corin Mulia Gemilang yang berlokasi di Balongbendo, Sidoarjo merupakan salah satu perusahaan berskala nasional yang bergerak di bidang manufaktur alat dan mesin pertanian (Alsintan) dengan merk MAXXI yang banyak menerapkan aplikasi ilmu dan teknologi dijurusan Teknik Mesin, Khususnya di bidang fabrikasi, manufaktur, kontrol kualitas, desain dan lain sebagainnya. PT Corin Mulia Gemilang pada tahun ini melaksanakan kegiatan berupa pembuatan part seperti inovasi bajak piringan atau biasanya disebut Disc Plough (Bajak Piringan), mesin pemanen kombinasi padi dan jagung atau disebut machine combine harvester, mesin traktor sebagai alat bantu dari implement dan lain sebagainya dalam mengembangkan alat dan mesin pertanian sekaligus membantu petani melalui produktivitas yang lebih optimal. Pada saat pelaksanaan tersebut penulis menemukan bahwasanya ada kegiatan pembuatan dari produk yaitu Implement Disc Plough atau biasanya disebut bajak piringan merupakan inovasi yang dikembangkan dari alat tradisional pengolah tanah sederhana menggunakan tenaga hewan berupa sapi untuk menarik bajak menjadi implement atau alat yang ditarik oleh tenaga dari traktor. Oleh karena itu penulis tertarik untuk mengambil judul tentang “Proses Fabrikasi Dalam Pembuatan Implement Disc Plough Di PT. Corin Mulia Gemilang”.\r\n
E23.36301.531 | KP23.,36301.531 | Perpustakaan Lantai 3 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain