Text
ANALISIS VARIASI PAHAT DENGAN VARIASI KEDALAMAN POTONG PADA PROSES MILLING TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN DAN GETARAN MENGGUNAKAN MATERIAL ST 37
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kedalaman potong pada pahat end mill HSS dan Carbide dengan proses pemesinan face milling terhadap tingkat kekasaran permukaan dan kecepatan getaran material baja St 37. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, Penggunaan variabel konstan yaitu putaran spindle 570 rpm, dimensi pahat HSS dan Carbide ∅ 10 mm, kecepatan pemakanan 34 mm/s. Variasi kedalaman potong yang digunakan adalah 0,5 mm, 1 mm, dan 1,5 mm dengan penggunaaan putaran spindle 570 rpm pada pahat HSS dan Carbide. Dari hasil uji kekasaran permukaan pada pahat HSS dengan kedalaman potong 1,5 mm menghasilkan nilai kekasaran permukaan terendah sebesar 0,479 µm terdapat kategori N5, paling tertinggi dengan kedalaman potong 0,5 menghasilkan nilai kekasaran sebesar 0,652 µm terdapat kategori N6 dan pahat Carbide dengan kedalaman potong 1,5 mm menghasilkan nilai kekasaran permukaan terendah sebesar 0,2296 µm terdapat kategori N4, paling tertinggi dengan kedalaman potong 0,5 menghasilkan nilai kekasaran sebesar 0,6093 µm terdapat kategori N6. Sedangkan hasil uji kecepatan getaran pada pahat HSS nilai rata – rata keseluruhan kecepatan getaran pahat HSS 1,47 mm/s masih berada dalam kategori zona good dan pahat Carbide nilai rata – rata keseluruhan kecepatan getaran pahat Carbide 1,23 mm/s masih berada dalam kategori zona good, maka proses menggunakan pahat HSS dan Carbide masih dibawah batas 1,80 mm/s jadinya mesin frais tersebut dapat dioperasikan karena masih dalam batas yang diizinkan.
B24.36301.898 | PA24.36301.898 | Perpustakaan Lantai 2 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain