Text
REDESAIN USER INTERFACE PADA APLIKASI BANYUWANGI TOURISM MENGGUNAKAN METODE HUMAN-CENTERED DESIGN
Aplikasi Banyuwangi Tourism dirancang untuk menjadi panduan lengkap bagi wisatawan yang ingin mengeksplorasi Kabupaten Banyuwangi. Aplikasi ini menyajikan informasi komprehensif mengenai destinasi wisata, festival, serta usaha kecil menengah (UMKM) dalam satu platform. Namun, ulasan pengguna di Playstore menunjukkan beberapa masalah, seperti desain yang monoton, tata letak yang tidak teratur, ukuran font dan jarak antar teks yang tidak seragam, serta pemilihan warna ikon dan font yang kurang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mendesain ulang antarmuka pengguna agar tampilan dan nuansa aplikasi lebih sesuai dengan kebutuhan pengguna. Metode Human-Centered Design (HCD) diterapkan dalam penelitian ini untuk menekankan pada fokus utama pengguna. Penggunaan User Experience Questionnaire memungkinkan penilaian cepat dan efektif terhadap pengalaman interaktif pengguna, sehingga metode UEQ dipilih untuk menilai pengalaman pengguna. Hasil pengujian UEQ menunjukkan bahwa desain ulang aplikasi Banyuwangi Tourism mendapatkan penilaian yang lebih baik di semua aspek dibandingkan dengan desain sebelumnya, baik dari responden umum maupun pihak Disbudpar. Penilaian dari responden umum menunjukkan nilai rata-rata 2.02 untuk daya tarik, 2.07 untuk kejelasan, 1.87 untuk efisiensi, 1.63 untuk ketepatan, 1.82 untuk stimulasi, dan 1.67 untuk kebaruan. Sedangkan responden Disbudpar memberikan nilai rata-rata 1.89 untuk daya tarik, 2.17 untuk kejelasan, 2.00 untuk efisiensi, 1.25 untuk ketepatan, 1.75 untuk stimulasi, dan 1.92 untuk kebaruan. Evaluasi ini mengindikasikan bahwa desain ulang aplikasi menerima umpan balik positif dari pengguna. Selain itu, pengguna merasa aplikasi ini cepat, mudah digunakan, akurat, dan inovatif, meskipun masih terdapat beberapa area yang dapat ditingkatkan.
B24.58302.1024 | PA24.58302.1024 | Perpustakaan Lantai 2 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain