Text
PENGARUH PERBEDAAN KONSENTRASI SARI EDAMAME (GLYCINE MAX (L) MERRIL) TERHADAP SIFAT KIMIA DANGKE SUSU KAMBING
Dangke merupakan produk susu sejenis keju tradisional Enrekang Sulawesi Selatan \r\nyang dibuat dengan cara menggumpalkan susu segar kerbau, sapi, kambing atau domba \r\nmenggunakan getah pepaya atau bahan penggumpal lainnya. Penggunaan susu kambing \r\nsebagai dasar pembuatan dangke dikarenakan susu kambing lebih mudah dicerna bila \r\ndibandingkan dengan susu sapi. Edamame merupakan kedelai dengan kadar protein cukup \r\ntinggi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh perbedaan konsentrasi sari \r\nedamame terhadap sifat fisikokimia dangke susu kambing. Rancangan penelitian yang \r\ndigunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan penambahan sari edamame \r\nsebanyak 0%, 2%, 4%, 6% dengan ulangan tiga kali (triplo) sehingga total perlakuan ialah 12 \r\nunit percobaan. Parameter analisis yang digunakan berupa uji nilai pH, kadar protein dan kadar \r\nair. Data yang diperoleh akan dianalisis menggunakan ANOVA. Jika hasil menunjukan berbeda \r\nnyata maka akan dilanjutkan uji DMRT (Duncan Multiple Range Test). Hasil penelitian \r\nmenunjukkan bahwa perbedaan konsentrasi sari edamame berpengaruh nyata (P0,05) terhadap nilai \r\npH. Kesimpulan dari penelitian ini adalah perlakuan perbedaan konsentrasi sari edamame \r\nterbaik pada kadar protein yaitu P2(4%) dan P3(6%) menghasilkan protein sebesar 15,34% dan \r\n15,77%, sedangkan pada kadar air yaitu P3(6%) yang menghasilkan kadar air sebesar 63,12%, \r\nnamun tidak berpengaruh nyata terhadap nilai pH dangke.
B24.41333.1143 | PA24.41333.1143 | Perpustakaan Lantai 2 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain