Text
PENGARUH PENAMBAHAN GELATIN TULANG IKAN PATIN (PANGASIUS HYPOTHALMUS) PADA PEMBUATAN GELATO TERHADAP KARAKTERISTIK KIMIA
Gelato merupakan salah satu jenis es krim yang berasal dari Italia. Ketersediaan limbah tulang ikan patin biasanya langsung dibuang karena belum ada usaha pemanfaatan limbah dikalangan industri pengolahan ikan patin secara komersial. Pada penelitian ini, pembuatan gelato menggunakan gelatin tulang ikan patin yang berfungsi sebagai bahan stabilizer pada gelato. Bahan stabilizer berperan sebagai bahan pengikat air yang menyebabkan molekul air terperangkap dalam struktur gel yang dibentuk oleh stabilizer. Sehingga gelatin yang secara langsung dilarutkan dalam bahan pembuatan gelato akan mengikat air lebih maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan gelatin tulang ikan patin terhadap karakteristik kimia pada pembuatan gelato. Metode penelitian yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola non faktorial dengan 4 perlakuan yakni dan 4 kali pengulangan sehingga diperoleh 16 unit percobaan. Perlakuan pada penelitian ini yaitu P0 (0% gelatin tulang ikan patin), P1 (0,6% gelatin tulang ikan patin), P2 (0,8% gelatin tulang ikan patin), P3 (1,2% gelatin tulang ikan patin). Kemudian dilanjutkan dengan uji lanjut Duncan Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan gelatin tulang ikan patin dengan berbagai konsentrasi memberikan pengaruh yang nyata (P
B24.41333.1200 | PA24.41333.1200 | Perpustakaan Lantai 2 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain