Text
ANALISIS PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) PADA UD SUMBER UNTUNG BANYUWANGI
UD Sumber Untung Banyuwangi merupakan produsen kerupuk yang ada di Kertosari.\r\nBanyuwangi. Keberhasilan produksi suatu perusahaan ditunjang dari persediaan bahan baku\r\nyang stabil dan optimal. Seperti pada ketidakstabilan persediaan bahan baku pada UD Sumber\r\nUntung Banyuwangi dimana terjadi kelebihan dan kekurangan bahan baku pada tahun 2023.\r\nKelebihan bahan baku karena pemilik UD Sumber Untung tidak memperhitungkan dan\r\nmemperkirakan jumlah bahan baku yang dibutuhkan untuk kebutuhan produksi dengan tepat.\r\nSehingga pernah terjadi kekurangan akibat mahalnya harga bahan baku yang melonjak tinggi.\r\nTidak adanya stok pengaman bahan baku juga menyebabkan menghambatnya kegiatan\r\nproduksi. Permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan menggunakan metode Economic\r\norder quantity (EOQ), Safety Stock (SS), Reorder Point (ROP), dan Total Inventory Cost\r\n(TIC). Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling yakni secara\r\nsengaja dengan pertimbangan tertentu. Hasil penelitian menunjukkan dengan metode EOQ,\r\njumlah pembelian optimal sebanyak 3.911 kg dengan frekuensi 18 kali dalam satu tahun, dan\r\nbiaya persediaannya sebesar Rp 4.454.370,75. Berdasarkan metode EOQ perusahaan harus\r\nmengadakan safety stock sebesar 227 kg, dan reorder point jika sudah mencapai 452 kg\r\nsebagai antisipasi adanya keterlambatan bahan baku.
B24.41311.1254 | PA24.41311.1254 | Perpustakaan Lantai 2 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain