Text
IMPLEMENTASI SNI 03-1746-2000 PADA SARANA JALUR EVAKUAS DI HOTEL JINGGO POLITEKNIK NEGERI BANYUWANGI
Keselamatan dan keamanan pengguna bangunan merupakan aspek krusial dalam perancangan fasilitas publik, terutama dalam situasi darurat seperti kebakaran. Standar Nasional Indonesia (SNI) 03-1746-2000 menjadi pedoman teknis untuk memastikan jalur evakuasi memenuhi kriteria keamanan, aksesibilitas, dan informasi yang jelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil implementasi SNI 03-1746-2000 terkait sarana jalan keluar terhadap bahaya kebakaran di Hotel Jinggo Politeknik Negeri Banyuwangi. Metode penelitian yang digunakan melibatkan observasi lapangan secara langsung untuk mengumpulkan data mengenai sarana jalan keluar, pintu, tangga, pencahayaan, dan tanda arah. Data yang terkumpul kemudian dianalisis kesesuaiannya dengan SNI 03-1746-2000, dan persentase kesesuaian dihitung. Hasil observasi menunjukkan beberapa ketidaksesuaian. Lebar koridor pada lantai satu hingga empat tidak sesuai dengan SNI yang mensyaratkan lebar bersih minimal 1,8 meter. Terdapat hambatan berupa perabotan yang tidak terpakai di sepanjang koridor, yang seharusnya bebas dari rintangan. Ketinggian koridor pada lantai tiga dan empat yang tidak sesuai dengan standar minimal 2,3 meter. Pintu darurat, pencahayaan, dan tanda arah di Hotel Jinggo secara keseluruhan telah sesuai standar yang ditetapkan. Berdasarkan observasi, tingkat kesesuaian jalur evakuasi pada Hotel Jinggo adalah 72,414%. Angka ini mengindikasikan bahwa jalur evakuasi belum sepenuhnya sesuai dengan SNI 03-1746-2000, sehingga diperlukan perbaikan dan pemeliharaan rutin untuk meningkatkan kesiapsiagaan darurat dan memastikan keselamatan seluruh pengguna bangunan.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain