Text
PERBANDINGAN WAKTU DAN BIAYA PADA PEKERJAAN DINDING PRECAST DAN DINDING KONVENSIONAL PADA PROYEK \R\NPEMBANGUNAN RS. MITRA KELUARGA SIDOARJO
Industri konstruksi di Indonesia terus berkembang seiring meningkatnya kebutuhan akan pembangunan infrastruktur, gedung bertingkat, dan fasilitas umum lainnya. Kebutuhan akan bangunan yang dapat diselesaikan dalam waktu yang cepat dan biaya yang efisien menjadi tuntutan utama, khususnya pada proyek-proyek besar seperti rumah sakit. Saat ini, terdapat dua metode yang umum digunakan, yaitu metode konvensional (menggunakan pasangan bata ringan) dan metode pracetak (menggunakan panel precast). Metode konvensional dinilai lebih fleksibel dalam pelaksanaan, sementara metode precast sering dipilih karena memiliki keunggulan dari segi kecepatan pemasangan dan mutu yang seragam. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan biaya dan waktu antara metode dinding precast dan metode konvensional dalam konteks Proyek Pembangunan Rumah Sakit Mitra Keluarga Sidoarjo. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa metode precast memerlukan waktu pelaksanaan 6,98 menit/m², sedangkan metode konvensional sebesar 10,88 menit/m², sehingga metode precast memiliki percepatan waktu sebesar 35,9% dibandingkan metode konvensional. Dari sisi biaya, metode konvensional lebih ekonomis dengan harga satuan Rp 180.370,68 /m² dibandingkan metode precast sebesar Rp 532.950,00/m², atau 66,2% lebih hemat.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain