Text
PEMETAAN KARAKTERISTIK PASIR SUNGAI DI WILAYAH BANYUWANGI UTARA TERHADAP PASIR LUMAJANG
Pasir sungai merupakan salah satu material konstruksi penting yang kualitasnya sangat \r\ndipengaruhi oleh kondisi lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan dan \r\nmembandingkan karakteristik pasir sungai dari tiga kecamatan di wilayah Banyuwangi Utara \r\n(Wongsorejo, Kalipuro, dan Songgon) dengan pasir Lumajang yang dikenal memiliki kualitas baik \r\nsebagai standar acuan. Metode penelitian mencakup pengujian analisis saringan, berat jenis, air \r\nresapan, kelembaban, berat volume, kadar lumpur, kebersihan pasir terhadap zat organik, dan nilai \r\nModulus Halus Butir (MHB). Hasil pengujian menunjukkan bahwa pasir dari Kecamatan \r\nWongsorejo memiliki kadar lumpur rata-rata 3,167% (kering) dan 4,056% (basah) yang memenuhi \r\nsyarat ASTM C 117-76, bersih dari zat organik, dan memiliki nilai MHB sebesar 2,48%). Pasir \r\ndari Kecamatan Kalipuro memiliki kadar lumpur 5,933% (kering) yang melebihi batas, tetapi hasil \r\nbasahnya memenuhi syarat (4,167%), dengan nilai MHB 2,13%. Sementara itu, pasir dari \r\nKecamatan Songgon menunjukkan kadar lumpur yang memenuhi syarat (2,767% kering dan \r\n1,141% basah), namun pengujian zat organik mengindikasikan adanya kotoran, dan memiliki nilai \r\nMHB sebesar 3,10%. Pasir Lumajang sebagai pembanding menunjukkan kadar lumpur yang \r\nmemenuhi syarat dan nilai MHB 2,18%. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan \r\ndata yang valid dan bermanfaat bagi masyarakat serta penambang pasir di Banyuwangi Utara untuk \r\nmeningkatkan kualitas bahan konstruksi.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain